LAHAT | bhayangkaraperdananews.com – Bupati Lahat H. Cik Ujang, SH yang dalam hal ini diwakili oleh Wakil Bupati Lahat H. Haryanto., SE, MM, MBA saksikan partai final antara tim Lahat Selatan VS tim Merapi Timur dalam ajang turnamen sepak bola Bupati Lahat Cup Tahun 2023 sekaligus secara resmi menutup ajang tahunan ini pada, minggu (12/11) sore.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Lahat Chandra., SH, MM, Staf Ahli, Perwakilan Kepala OPD, Ketua KONI, Camat dan Lurah yang sempat hadir serta tamu sesuai undangan.
Parizal SAP, M.Si selaku Ketua Panitia Pelaksana dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah peserta untuk turnamen kali ini adalah 25 peserta. Ini membuktikan bahwa kecintaan masyarakat terhadap sepak bola bukan hanya ditingkat Kabupaten saja tetapi juga sudah memasyarakat pada tingkat Kecamatan.
“Alhamdulillah jumlah peserta untuk turnamen kali ini meningkat dari tahun-tahun sebelumnya, dari 18 peserta menjadi 25 peserta. Kami harapkan, kepada atlit-atlit muda yang berada di seluruh Kecamatan se-Kabupaten Lahat untuk dapat mengembangkan diri, dan menambah pengalaman berkompetisi bersama teman-teman satu tim yang pernah mengikuti ajang turnamen yang lebih tinggi,” sampainya.
Sementara itu Bupati Lahat, H. Cik Ujang, SH yang dalam hal ini diwakili oleh Wakil Bupati Lahat H. Haryanto., SE, MM, MBA mengatakan, Atas nama Pemerintah Kabupaten Lahat, kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya, kepada Seluruh Jajaran Panitia Pelaksana, dan pihak-pihak yang telah turut mendukung penyelenggaraan turnamen sepak bola Bupati Lahat Cup Tahun 2023 ini.
“Kami juga mengucapkan Terima kasih kepada seluruh tim perwakilan Kecamatan se-Kabupaten Lahat yang telah berpartisipasi dan berkompetisi dalam turnamen sepak bola Bupati Lahat Cup Tahun 2023 ini,” ungkapnya.
Di tambahkanya dalam setiap perlombaan, pasti ada yang menang dan yang kalah, yang menang jangan berpuas diri, karena masih banyak ajang turnamen yang lebih tinggi menanti kedepannya, dan yang kalah jangan berputus asa, karena kekalahan adalah guru yang terbaik untuk kita lebih giat lagi memperbaiki kualitas dalam bertanding, guna menggapai kemenangan dimasa yang akan datang,” tutupnya. ( MBPN-ZAINAL )